Buku cerita Naila dan Nafa. Buku apaan ini? Buku cerita. Berisi kisah dua bocah belajar tentang alam, dalam arti yang sebenarnya. Bukan hanya lewat buku. Atau internet. Lalu lewat apa? Ya lewat alam.
Belajar tentang alam secara langsung, semakin lama semakin berkurang porsinya. Terutama bagi anak-anak kota yang kondisi alam sekitar sudah dipersempit. Dibatasi ruang, tembok, pagar, beton.
Kasihan anak di kota, belajar kejadian alam hanya bisa melalui buku. Paling mirip dengan kenyataan ya video, youtube.
Meski begitu, anak kota tetap lebih pintar dibanding anak desa. Dari segi akademik. Tapi tidak dengan pengalaman bercengkerama dengan alam. Anak desa jauh lebih unggul.
Sedikit gambaran pengetahuan tentang alam bocah-bocah yang tinggal di desa dan kota tersebut, rupanya di lirik oleh penulis asal Tuban. Mbah Joyo Juwoto panggilannya. Entah siapa nama aslinya. Blognya juga sama www.joyojuwoto.com. Begitu juga dengan akun fb, nama tetap Joyo juwoto. Mungkin memang benar itu nama pria asal Bangilan tersebut.
Perhatian mbah Joyo tertuang dalam karya sebuah buku yg akan segera terbit. Berjudul: Cerita Naila dan Nafa.
Cerita dalam buku tersebut menggambarkan kehidupan dua bocah bersaudara yang lekat dengan kehidupan desa. Sehingga mereka kerap bermain di alam sekitar rumah. Tentunya bersama teman bermain mereka juga.
Dalam buku tersebut, ada 15 sub bab cerita sebagai berikut.
1. Berkemah di halaman rumah
2. Di kebun kangkung
3. Kebun bunga Naila dan Nafa
4. Lampion kunang-kunang
5. Laron terbang mengangkasa
6. Liburan mandi di sungai
7. Musim jamur
8. Musim hujan di rumah nenek
9. Pohon murbei di rumah nenek
10. Naila dan Nafa bermain belalang
11. Parade gerak jalan
12. Pesta lumpur sawah
13. Bermain boneka barbie jagung
14. Tiga ekor kucing Naila
15. Kerja bakti di sekolah
Judul sub bab yang jelas menggambarkan kedekatan anak dengan alam.
Aktivitas mereka yang masih bocah, tentunya lebih banyak diisi dengan bermain. Namun, permainan seperti mereka itulah yang sebenarnya merupakan proses belajar yang sangat bagus. Bahkan bisa membentuk karakter anak yang peduli terhadap lingkungan.
Mengingat, semakin lama semakin banyak kerusakan alam akibat ulah manusia. Pembelajaran berbasis permainan di alam lepas sangat diperlukan. Untuk menanamkan benih-benih kepedulian lingkungan dalam diri anak. Semakin dini proses pengenalan alam, semakin besar kemungkinannya si anak peduli terhadap alam.
Berdasarkan paparan tentang buku cerita Naila dan Nafa tersebut, menurut penilaian kami, buku tersebut sangat cocok digunakan sebagai taman bacaan buat anak-anak anda sejak dini.
Cetakan pertama buku dengan penerbit Niramedia tersebut, dilakukan pada bulan Maret 2019. Pemesan bisa langsung menghubungi kontak Whatsapp 0852 5861 1993